Beberapa waktu yang lalu, saya membaca posting-an dari fanpage band Alkaline Trio mengenai film horor yang akan tayang di pertengahan Januari 2014 dan mereka adalah salah satu pengisi soundtrack film tersebut. Saya tertarik dengan posting-an itu karena 2 hal; Alkaline Trio band post-punk yang sempat saya gemari karena album Good Mourning (2003) dan satu lagi, poster film yang tampaknya menunjukkan kalau ini memang film yang mencekam.
Film itu berjudul Devil's Due yang dibintangi oleh Allison Miller (Samantha), Zach Gilford (Zach) dan Sam Anderson (Thomas).
Ekspektasi saya begitu besar setelah membaca sinopsis dan mendengar omongan dari teman yang sudah menonton trailernya. Bergegas saya cek jadwal film di bioskop terdekat dan sepakat dengan kenalan saya untuk menontonnya di hari Minggu sore.
Ah ternyata ekspektasi saya memudar saat film dibuka dengan adegan Zach sedang diwawancara oleh polisi. Kondisi dia lemas dan berlumuran darah di seluruh tubuhnya. Pada adegan ini gambar terlihat kurang jernih karena direkam menggunakan kamera video amatir, dan saya langsung menduga kalau film ini nggak sesuai dengan yang saya harap.
Samantha dan Zach adalah pasangan yang baru saja menikah. Mereka sangat berbahagia, begitu juga keluarga besarnya. Zach mulai merekam semua kegiatan dan tingkah laku mereka berdua dan keluarga besarnya dengan kamera videonya yang selalu dibawa kemanapun mereka pergi.
Pasangan itu lalu berbulan madu ke negara Dominika. Bersenang-senang menikmati suasana disana, memanfaatkan waktu berdua dan tentunya, Zach terus merekam keseharian mereka selama disana dengan kamera yang digenggamnya itu.
Hingga suatu saat di malam hari, mereka memberhentikan taksi yang ternyata nggak membawa mereka kembali menuju hotel, melainkan menuju ke suatu bangunan dimana ada pesta musik di dalamnya. Ya diskotik abal-abal lah.
Pesta, dansa, ketawa-ketiwi dan alkohol pastinya, membuat mereka berdua lupa diri dan nggak tersadarkan. Kemudian beberapa orang asing memanggul mereka ke suatu tempat yang memang sudah disiapkan, lengkap dengan peralatan ritual. Oh, di tempat itu juga terdapat simbol seperti yang terlihat pada poster film, Samantha dibaringkan diatasnya yang menimbulkan peristiwa mistis. Hmmm.
Oke. Disitulah ketegangan dan keanehan berawal bagi pasangan itu. Samantha mulai bertingkah laku nggak seperti biasanya ketika mereka sudah kembali di rumah dari berbulan madu. Dia semakin menunjukkan keanehan pada saat kehamilannya, seperti memakan daging mentah dan sering bangun berjalan di tengah malam.
Cukup ceritanya sampai disitu saja.
Karena saya benar-benar kecewa dengan kualitas gambar yang nggak nyaman di mata. Jadi, saya itu seperti sedang menonton hasil rekaman yang dibuat sendiri sepanjang film ini diputar, dari awal hingga akhir. Woy! Kemana para kameramen profesionalnya? Apa saking rendahnya budget film ini sampai-sampai nggak bisa membayar kameramen?
Ya ya, saya (berusaha) mengerti kalau film ini memang sengaja di set begitu, seperti pada film Paranormal Activity. Tapi kok ya segitunya sih, mas? Nggak sesuai trailer dan posternya.
Akhir kata, dengan penuh kesadaran saya komentari bahwa Devil's Due adalah film horor paling butut yang pernah saya tonton.
Film itu berjudul Devil's Due yang dibintangi oleh Allison Miller (Samantha), Zach Gilford (Zach) dan Sam Anderson (Thomas).
Ekspektasi saya begitu besar setelah membaca sinopsis dan mendengar omongan dari teman yang sudah menonton trailernya. Bergegas saya cek jadwal film di bioskop terdekat dan sepakat dengan kenalan saya untuk menontonnya di hari Minggu sore.
Ah ternyata ekspektasi saya memudar saat film dibuka dengan adegan Zach sedang diwawancara oleh polisi. Kondisi dia lemas dan berlumuran darah di seluruh tubuhnya. Pada adegan ini gambar terlihat kurang jernih karena direkam menggunakan kamera video amatir, dan saya langsung menduga kalau film ini nggak sesuai dengan yang saya harap.
Samantha dan Zach adalah pasangan yang baru saja menikah. Mereka sangat berbahagia, begitu juga keluarga besarnya. Zach mulai merekam semua kegiatan dan tingkah laku mereka berdua dan keluarga besarnya dengan kamera videonya yang selalu dibawa kemanapun mereka pergi.
Pasangan itu lalu berbulan madu ke negara Dominika. Bersenang-senang menikmati suasana disana, memanfaatkan waktu berdua dan tentunya, Zach terus merekam keseharian mereka selama disana dengan kamera yang digenggamnya itu.
Dari situ saya semakin nggak nyaman menonton karena pergerakan kamera yang cepat, nggak stabil dan kualitas gambar yang nggak jernih. Saya mulai bertanya-tanya, "Kok begini sih?", "Kamera benerannya mana?", "Film apa sih ini?"
Hingga suatu saat di malam hari, mereka memberhentikan taksi yang ternyata nggak membawa mereka kembali menuju hotel, melainkan menuju ke suatu bangunan dimana ada pesta musik di dalamnya. Ya diskotik abal-abal lah.
Pesta, dansa, ketawa-ketiwi dan alkohol pastinya, membuat mereka berdua lupa diri dan nggak tersadarkan. Kemudian beberapa orang asing memanggul mereka ke suatu tempat yang memang sudah disiapkan, lengkap dengan peralatan ritual. Oh, di tempat itu juga terdapat simbol seperti yang terlihat pada poster film, Samantha dibaringkan diatasnya yang menimbulkan peristiwa mistis. Hmmm.
Oke. Disitulah ketegangan dan keanehan berawal bagi pasangan itu. Samantha mulai bertingkah laku nggak seperti biasanya ketika mereka sudah kembali di rumah dari berbulan madu. Dia semakin menunjukkan keanehan pada saat kehamilannya, seperti memakan daging mentah dan sering bangun berjalan di tengah malam.
Cukup ceritanya sampai disitu saja.
Karena saya benar-benar kecewa dengan kualitas gambar yang nggak nyaman di mata. Jadi, saya itu seperti sedang menonton hasil rekaman yang dibuat sendiri sepanjang film ini diputar, dari awal hingga akhir. Woy! Kemana para kameramen profesionalnya? Apa saking rendahnya budget film ini sampai-sampai nggak bisa membayar kameramen?
Ya ya, saya (berusaha) mengerti kalau film ini memang sengaja di set begitu, seperti pada film Paranormal Activity. Tapi kok ya segitunya sih, mas? Nggak sesuai trailer dan posternya.
Akhir kata, dengan penuh kesadaran saya komentari bahwa Devil's Due adalah film horor paling butut yang pernah saya tonton.
Komentar
Posting Komentar