Entah bagaimana awalnya, saya tiba-tiba teringat akan suatu konser yang menurut saya adalah konser musik rock paling keren yang pernah digelar di Indonesia dan sangat cocok dengan iklim musik di negeri ini pada waktu itu. Konser itu adalah Jakarta Pop Alternative Festival, yang digelar oleh promotor Java Musikindo pada tanggal 14 Januari 1996 di Parkir Timur Senayan, Jakarta. Sayangnya, saya nggak berkesempatan untuk menonton konser itu... sangat disesalkan.
Atas dasar rasa kesal dan penasaran, saya jelajahi internet mencari artikel, foto, maupun liputan (atau apapun lah) mengenai konser tersebut. Hasilnya, mengecewakan. Dokumentasi dalam bentuk foto, video atau artikel yang sangat diharapkan sama sekali nggak ditemukan. Ya saya sadar di tahun itu belum ada gadget digital seperti sekarang, sempat juga sih bertanya di fanpage PAS band (salah satu penampil di festival tersebut) tapi nggak berbalas sampai detik ini.
Setelah puluhan tahun menjelajah dan bertanya sana sini, akhirnya saya "bertemu" juga dengan seorang penggila musik cadas yang pernah menonton konser itu. Saya lalu meminta dia untuk mengingat-ingat agar bisa berbagi cerita disini... cerita ketika dia berada di pusaran mosh pit konser pada 17 tahun yang lalu itu. Permintaan saya dikabulkan. Yay!
Dibawah ini adalah beberapa informasi detail konser (saya yakin kalian pasti tercengang) dan juga keseruannya yang ditulis sendiri oleh Andito Sudio, manager The Aftermiles:
poster Jakarta Pop Alternative Festival (1996) |
Jakarta Pop Alternative Festival adalah salah satu festival penting dan cukup bersejarah bagi Java Musikindo selaku promotor dari berbagai macam konser band mancanegara, karena festival tersebut akhirnya berlangsung aman juga tertib pasca diberlakukannya larangan konser-konser rock setelah kerusuhan konser Metallica di stadion Lebak Bulus, 3 tahun sebelumnya.
Line-up yang mengisi festival tersebut adalah Netral, Nugie, PAS, Foo Fighters, Sonic Youth dan Beastie Boys. Untuk 3 band tersebut terakhir, mereka ditarik ke Indonesia dalam rangka tur Asia Tenggara dan Australia. Katanya sih Rancid termasuk di line-up tapi karena takut rusuh mengingat Rancid adalah band punk rock dengan massa yang berjumlah besar juga massive serta (mungkin) belum dewasanya para penonton disini ditambah lagi masih trauma atas kejadian konser Metallica, membuat promotor tidak memboyong mereka.
Cuaca saat itu cerah namun sangat panas dan yang gua ingat, gate dibuka jam 11 siang dimana ratusan orang sudah ramai mengantri untuk masuk ke venue. Mulai terlihat berbagai macam orang dengan atribut dan memakai kaos band idola masing-masing; gua sendiri memakai kaos House Of Pain... haha! (udah gua jual sekarang :p).
NETRAL
Band pertama yang tampil dari line-up lokal adalah Netral, mereka lagi naik daun waktu itu karena sangat jarang band dengan attitude musik seperti Netral ditambah lagi memiliki materi lagu-lagu yang catchy tapi tetap dengan punk rock khas mereka. Bagus (vokal/bass), alm. Miten (gitar) dan Bimo (drums) langsung memainkan beberapa lagu dari album debut "Wa..lah" yang dirilis pada tahun 1995; kalau nggak salah mereka tampil kurang dari 1 jam.
NUGIE
Penampilan berikutnya adalah Nugie. Gua nggak begitu menyimak aksi panggungnya tapi yang gua ingat, dia memainkan beberapa lagu dari debut albumnya "Bumi", yang dirilis tahun 1995. Sayangnya respon penonton kurang positif. Ada kejadian di saat Nugie sudah mau menyelesaikan penampilannya, penonton malah menimpuki musisi yang vokalnya berkarakter khas tersebut. haha! (gosip kalau dia nangis begitu di backstage, ternyata benar lho. hehe).
PAS
Puncak performer dari line-up lokal sudah pasti, PAS band. Band pelopor gerakan independent di Indonesia ini tampil sangat keren, total dan impresif. Formasi mereka saat itu adalah Yukie (vokal), Bengbeng (gitar), Trisno (bass) dan Richard Mutter (drums).
Mereka memainkan lagu-lagu dari E.P "Four Through The Sap" (1993) dan debut album mereka "In (No) Sensation" (1995). Sepanjang sejarah gua nonton PAS band berkali-kali, ini adalah performa terbaik mereka. Yukie terlihat sangat powerful dan lincah juga sangat menguasai panggung, sound yang dihasilkan oleh Bengbeng, Trisno dan Richard hampir nggak ada kendala teknis; perfect!
Kabarnya mereka sempat berselisih dengan road manager Beastie Boys ketika soundcheck, walaupun akhirnya bisa diselesaikan dengan baik. Mungkin ini yang membuat PAS band "panas" dan mau membuktikan kalau mereka adalah band bagus; makanya sangat habis-habisan begitu perform.. haha. Sesudah menghantam panggung selama kurang lebih 1 jam, PAS band dihampiri oleh Dave Grohl dan Pat Smear (!) yang merasa sangat kagum atas penampilan mereka dan langsung diajak ngobrol. Dave Grohl bahkan bilang kalau (saja) PAS band ada di Amerika Serikat, mereka pasti jadi band besar.
FOO FIGHTERS
Sebagai pembuka dari line-up mancanegara, Foo Fighters langsung menghentak panggung dengan lagu-lagu dari debut album s/t mereka. Lagu-lagu seperti This Is A Call, Big Me, I'll Stick Around berhasil "membakar" penonton yang sepertinya haus akan konser band luar negeri... haha!. Moshing pun berlangsung tapi tetap tertib tanpa ada kejadian penonton ribut dan lain-lain. Saat itu Foo Fighters tampil sekitar jam 2 siang di cuaca yang semakin panas. Asli! Foo Fighters keren gila saat tampil... hahaha.
SONIC YOUTH
Kemudian Sonic Youth tampil sesudah Foo Fighters. Saat itu, Sonic Youth baru saja merilis album ke-9 yang berjudul "Washing Machine" (1995) dengan single andalan The Diamond Sea. Tapi sayangnya di lagu ke-3 atau 4, gua harus ke belakang (venue) karena kepanasan dan dehidrasi. Akhirnya gua nonton Sonic Youth sambil di belakang karena gua sudah bertekad mau habis-habisan nonton Beastie Boys! yeah hahaha!
BEASTIE BOYS
Akhirnya yang ditunggu-tunggu tampil juga sebagai penutup, Beastie Boys! Grup hip hop/hardcore punk kebanggaan kota New York yang terdiri dari MCA (vokal/bass), Ad-Rock (vokal/gitar), Mike-D (vokal/drums) ini telah merilis salah satu album terbaik mereka "Ill Communication", 2 tahun sebelumnya. Hampir semua lagu-lagu terbaik dimainkan oleh mereka diantaranya, Brass Monkey, Fight For Your Right To Party, Sabotage dan Sure Shot. Gilaaaaaa asliii gilaaaaa! Mereka keren buangetttttt hahaha! ...karena selain mereka membawakan lagu-lagu hip hop andalan, juga dibawakan lagu-lagu hardcore punk milik mereka.
Beastie Boys tampil sekitar jam 4 sore (kalau nggak salah) dan gua sukses moshing bersama penonton lainnya. Asli seru banget! Parahh dehhh! hahaha.
Ada cerita menarik sebelum mereka naik panggung, salah satu riders mereka adalah minta disediakan ring basket berikut bola basket di belakang panggung. Beberapa saat sebelum dipanggil naik panggung mereka bermain bola basket dulu tuh bertiga sebagai pemanasan dan 3 mic sudah ditaruh dibawah, dekat dari tempat mereka main bola basket. Begitu road manager mereka memanggil untuk tampil, 3 mic tersebut segera diambil dan mereka pun langsung manggung! Gokil keren banget! Attitude-nya sinting! hahaha... (cerita ini gua dapat dari Ricky "Seringai"). Dan yang gua ingat, MCA memakai jersey tim basket NBA Seattle Supersonic bernomor punggung 40 milik bintang mereka kala itu, Shawn Kemp.
Ohya! Puncak penampilan mereka yang gila adalah saat lagu Sabotage --kan ditengah-tengah lagu ada part scream-nya tuh-- tiba-tiba Dave Grohl langsung naik panggung, menyambar mic dan teriak "aaaaarrrggghhhhhhhhh!" ....hahaha. Ternyata hari itu dia sedang berulang tahun yang kemudian di present langsung oleh para personil Beastie Boys. Mereka kelar setelah tampil selama hampir 2 jam.
Jakarta Pop Alternative Festival berakhir di jam setengah 6 sore, penonton bubar dan gua langsung menuju Plaza Senayan untuk cari makan dengan teman-teman gua (dan kebetulan parkir mobilnya juga disana).
Jakarta Pop Alternative Festival berakhir di jam setengah 6 sore, penonton bubar dan gua langsung menuju Plaza Senayan untuk cari makan dengan teman-teman gua (dan kebetulan parkir mobilnya juga disana).
FYI, saat itu Plaza Senayan baru buka sekitar 2 minggu-an. hahaha!!!
Terima kasih Andito, sudah membagi memoria juga euphorianya. Ini demi sejarah konser musik di Indonesia, kemajuan band-band lokal dan (harta karun) dokumentasi. Blog saya pun jadi keren nan mutakhir dengan adanya tulisan ini.
Tapi terus terang saya malah jadi kesal, sebab dia berkesempatan ada di kerumunan dan benar-benar masih bisa mengingat detail konser ini. Hahaha \m/
****
Terima kasih Andito, sudah membagi memoria juga euphorianya. Ini demi sejarah konser musik di Indonesia, kemajuan band-band lokal dan (harta karun) dokumentasi. Blog saya pun jadi keren nan mutakhir dengan adanya tulisan ini.
Tapi terus terang saya malah jadi kesal, sebab dia berkesempatan ada di kerumunan dan benar-benar masih bisa mengingat detail konser ini. Hahaha \m/
Baca tulisannya aja udah bisa merasakan atmosfer kala itu. Keren!
BalasHapusthanks bro Alexander. Ya untungnya kawan saya masih ingat suasana konser itu, jadi bisa diceritakan disini.
Hapuskeren baca ini artikel, flashback saat tim kita MTV Indonesia (Bianca & tim produksi) ditemani host Prety Sheeti menyambangi event ini, meliput dan wawancara anak=anak muda era (1996) di bawah terik matahari siang bolong dengan masing2 pagang minuman botol.... Musiknya dahsyat dan penontonya seru .... wawancara di back stage dg artis luar dan lokal ... haloo halooo kangen juga ya. gw masih pegang dokumentasi eventnyadalam bentuk negative/positive ... thks bro artikelnya, keren menjelang 20 tahun
BalasHapuswoohoo terimakasih banget mas Herry udah baca ini & cerita sedikit pengalamannya, bikin saya makin gondok kalo ada yang pernah nonton konser ini sedangkan saya cuma bisa cari data aja.. hehe.
Hapuscerita lebih banyak lagi dong, mas. saya kepikiran untuk bisa punya dokumentasi yang mas Herry punya, bisa tolong kontak saya mas? via twitter atau email.
I will appreciate it very very much :)
Sekali lagi terimakasih sudah ke blog saya.
Saat itu di terik2nya matahari penonton sudah mulai kelelahan (akibat dehidrasi) kebanyakan mereka duduk2 hingga depan panggung ketika Sonic Youth mulai memasuki lgu ke 3 atu 4 (kalo gak salah si) tapi gw terus berdiri antusias demi melihat Thurston Moore (guitar vox) atraksi dgn gitarnya smbil menggunakan stik hahaha ,. Lalu terdengar suara riuh dari arah belakang penonton., terlihat jelas aparat keamanan sibuk kejar2an Yg ternyata. Para penonton lain yg tdak memiliki tiket berhasil melompati pagar pembatas , namun keadaan tetap aman terkendali tidak ada insiden yg berarti dan ahirnya mereka di perbolehkan masuk bergbung dgn pnontm lain , acara semakin panas setelah Beastie boys berhasil memanaskan venue sekaligus menutup perhelatan dahsyat nan ciamik itu dgn sukses . AMAZING! #sukaTerharuKaloIngat
BalasHapushehe.. yang lompat pagar itu pasti sering cabut dari sekolah tuh.
Hapusmakin seru aja artikel ini, ayo dilanjut lagi ingetannya, mas. ada kegilaan apa dari para penampil waktu itu?
cuma bisa baca di Hai magz kala itu.. damn..
BalasHapusoow ada liputannya di majalah Hai? masih nyimpan majalahnya, mas?
HapusCuma bisa baca artikelnya di majalah hai edisi thn '96 waktu itu usia sya masih kld 1sd haha,ga sengaja ada majlah lawas hai edisi thn '96 artikel pop.festival,keren beastie boy,foo fighter main dimarih...
BalasHapusCuma bisa baca artikelnya di majalah hai edisi thn '96 waktu itu usia sya masih kld 1sd haha,ga sengaja ada majlah lawas hai edisi thn '96 artikel pop.festival,keren beastie boy,foo fighter main dimarih...
BalasHapusBelum terulang lagi sampe sekarang ya. Sedihnya sekarang Sonic Youth & Beastie Boys jelas bubar, Foo kayaknya tarif makin mahal. Punah sudah harapan.
Hapusom gw ada foto fotonya, kebetulan dia liputan buat majalah hai
BalasHapusboleh diminta? :)
HapusAhtjadi ingat masatitu ,..beastie boys emang gokil
BalasHapusasik jadi terkenang :)
Hapusyang ngga nonton jadi ngiri
Ahtjadi ingat masatitu ,..beastie boys emang gokil
BalasHapusWaktu itu gw msh kelas 1 SMA tuh. Dan yg bikin kesel, ternyata kakak gw dan temen2nya nginep di hotel tempat mrk nginep. Selama 2-3 hari tuh mrk ketemuan dan foto2 terus ama semua anggota band. Temen kakak gw ada yg bawa gitar dan dpt tanda tangan SEMUA yg konser di event itu. Gw cm sempet foto bareng Dave Grohl, Nate Mendel (Foo Fighters), Thurston Moore (Sonic Youth) & Eleanor Moore (nyokapnya Thurston) dan MCA kl ga salah (Beastie Boys) sblm mrk berangkat ke venue.
BalasHapuswooow asoy banget yu bisa ketemu langsung master2 di Foos & Sonic Youth, brad! makin memble gw bacanya. selain berfoto, sempet ngobrol atau join kopi mereka? :)
HapusGw ga sempet ngobrol. Kakak gw dan temen2nya yg sempet ngobrol dan hang out bareng. Humble bgt mrk. Pernah kakak gw abis makan di luar hotel, papasan dgn geng Foo Fighters yg mau ke McD Sarinah. Mrk jalan kaki dr hotel (nginep di hotel Millennium, Kebon Sirih) ke Sarinah.
Hapushoah seru! dammit!
HapusGw masih ada ada tiket konser ini 😊 karena besoknya lsg gw Laminating! Penampilan Pas band gk kalah ama Musisi luar yg ngisi acara itu kayak Foo Fighter, Sonic Youth dan Beastie boys. Jadi Dejavu baca blog ini, thanks bro utk sharing memori nya👍
BalasHapusdan gue lagi tanding final kejurnas softball di lapangan sebelah, gak bisa mukul pas denger beastie boys maen... di dug out gak konsen, pikirannya pengen kabur aja. walau akhirnya juara... tapi yg paling gue kenang di hari itu adalah gak bisa nonton group kesayangan gue sepanjang masa... :(
BalasHapusTerbukti omongan Dave Grohl netral dan pas band jadi band besar saat ini we want pas
BalasHapusGw dapat tiket dari kuis di majalah Hai .tapi sebelumnya gw juga sudah beli .akhirnya gw ajak Abang gw nonton bareng deh ..seru habis pokoknya..sayangnya emang dokumentasi video susah didapat nih. Kapan ya ada part 2 nya nih konser seperti ini
BalasHapus